Satpas Polres Nganjuk ganti Lintasan Angka 8 Ujian Praktik SIM C jadi Huruf S

Jayastambanews: Akhir-akhir ini, masyarakat pemohon SIM C di Satpas Polres Nganjuk mengeluh terkait ujian teori maupun praktik.

Rata-rata, para pemohon SIM C di Satpas Polres Nganjuk mengeluhkan ujian praktik lintasan membentuk angka 8.

Tak pelak, para pemohon SIM C di Satpas Polres Nganjuk pun banyak yang gagal mendapatkan surat izin mengemudi (SIM) tersebut gara-gara gagal melintas di angka 8.

Menanggapi hal itu, Satlantas Polres Nganjuk mulai hari ini, Jumat (4/8/2023) melakukan perubahan materi dalam ujian praktik untuk SIM.

Lintasan dalam ujian praktik SIM di Satpas Polres Nganjuk yang tadinya membentuk angka 8 kini dihapus, dan diganti dengan membentuk huruf S.

“Perubahan ini dilakukan Korlantas Polri menyusul adanya arahan dari Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, untuk mengevaluasi ujian praktik SIM C,” ujar AKP Achmad Rochan Kasat Lantas Polres Nganjuk, Jumat (4/8/2023).

Mantan Kasi Humas Polres Nganjuk ini mengatakan, tak hanya mengubah lintasan angka 8 menjadi huruf S, namun Satpas Polres Nganjuk juga menyiapkan petugas khusus.

“Petugas ini akan menanyakan kepada pemohon SIM C terkait kesiapannya. Di Satpas Polres Nganjuk ada bank soal, dan itu bisa di-download pemohon. Jika tidak punya ponsel android, ada buku soal yang bisa dipelajari,” jelas Rochan.

Selain itu, lanjut Kasat lantas Polres Nganjuk, pihaknya punya bank data terkait pemohon SIM C yang gagal. Nantinya pemohon yang gagal ini akan dilakukan konseling.

“Ada pelatihan bagi yang gagal. Misalnya gagal pada ujian teori, nantinya para pemohon SIM C ini akan dilatih sampai bisa. Begitu juga dengan yang gagal di ujian praktik,” ungkap Rochan.

Untuk itu dia mengimbau bagi masyarakat Kabupaten Nganjuk, silakan datang ke Satpas Polres Nganjuk untuk membuat SIM. Sebab, petugas Satlantas Polres Nganjuk akan siap melayani, agar tidak gagal.

Sementara itu, Yolanda Bella Pertiwi (23), salah satu pemohon SIM C mengaku senang dapat menjalani ujian teori maupun praktik di Satpas Polres Nganjuk.

“Sangat senang, polisinya ramah-ramah. Saya dibantu dan diajari, akhirnya ya sukses. Putaran angka 8 diganti huruf S,” ucap mahasiswi ini.

Hal yang sama diutarakan oleh Nabila Maharani (21) warga Jalan Imam Bonjol Kelurahan Payaman Kecamatan/Kabupaten Nganjuk.

Dia mengatakan jika materi ujian praktik SIM C terbaru sangat membantunya, sehingga dia lulus dan mendapatkan SIM C.

“Sekarang sudah pakai metode terbaru, dan alhamdulillah berhasil lulus ujian berkat bantuan Bapak Polisi," tambah perempuan berhijab ini.