Tribratanews-nganjuk.com Dalam rangka memperingati dan memeriahkan Hari Santri Nadional (HSN) ,Ponpes Al-Fattah ,Pule Kec.Tanjunganom menggelari Lomba Musabaqoh Qiroatul Kutub (MQK) Kab.Nganjuk yang dilaksanakan di Ponpes Al-Fattah Tanjunganom yang diikuti kurang lebih 200(dua ratus santri) dari ponpes dan Madrasah Diniyah yang ada di Kab.Nganjuk.
Kegiatan ini dilaksanakan pada hari Rabu 17/10/2018 ,selain menyemarakan Hari Santri Nasonal juga sebagai wadah untuk bersilaturohmi antar pesantren,serta untuk memupuk rasa persatuan dan kesatuan umat dalam menegakkan NKRI.
Pengasuh Ponpes Al-Fattah KH.MOCH SYAMSUDIN AL-ALI menuturkan bahwa " Lomba ini diikuti oleh perwakilan santri pesantren dan Madrasah Diniyah yang ada di Kabupaten Nganjuk "
Pihaknya menegaskan bahwa tujuan khusus lomba ini untuk memotivasi pada santri agar semakin rajin belajar untuk mempersiapkan dan menjawab semua tantangan di zaman era digital ini.
" Kami juga mempersiapkan Sumber Daya Manusia ( SDM) para santri yang nantinya siap menggantikan pata Ulama' ,sehingga tidak terkesan Ulama' instan,bahkan kami juga menyiapkan sebagai sarana mencari keberkahan para Mushonnif,Salafussolih pengarang kitab " imbuhnya.
Kegiatan ini dihadiri oleh Forpinca Tanjunganom, anggota DPRD Kab.Nganjuk Fraksi PKB H.ULUM BASTHOMI dan TRI SARWO EDY dan acara dibuka langsung oleh Skretaris PCNU Cabang Nganjuk KH.HASYIM AFANDI.
Kesempatan tersebut juga dimanfaatkan oleh Kapolsek Warujayeng KOMPOL EDY HARIYADI Sip melalui Panit Lantasnya IPDA SUKO WIYONO bahwa " Mari kita tetap jaga persatuan dan kesatuan bangsa,eratkan kembali silaturohmi,jaga kerukunan antar umat beragama,jangan mudah terprovokasi adanya berita Hoax,isu sara,ujaran kebencian dan money politik,kita sukseskan Pileg dan Pilpres 2019,semoga kegiatan akan memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa untuk mempertahankan NKRI " tegasnya.(Subbaghumas)
0 Comments